Mengenal Partisi Pada Harddisk Komputer Serta Jenis - Jenisnya

Macam - macam Partisi Pada Harddisk Pada Komputer serta jenis jenisnya beserta Penjelasannya
 -  Pada saat anda menginstall Sistem Operasi, pasti anda harus melakukan Partisi sebuah harddisk untuk menyimpan sebuah data - data yang sesuai dengan keinginan anda. Sebelumnya bagi anda yang belum tahu apa itu Partisi ? dan anda sangat tepat sekali karena disini anda telah  menemukan sebuah pengertian mengenai Partisi pada harddisk. Baik kita simak berikut ini :

Apa itu Partisi ? Partisi itu ialah memilah / membagi menjadi sebuah kelompok.

Jadi, Partisi adalah Pengaturan data pada harddisk, atau bisa juga proses pembagian ruang - ruang kosong yang pada harddisk untuk memberikan file system pada ruang kosong yang terdapat pada harddisk, kemudian ruang kosong pada harddisk yang telah diberi file tersebut, atau dapat pula dikatakan penyekatan, pemisahan, pembagian - pembagian harddisk menjadi beberapa bagian.

1. Tujuan Partisi harddisk 
Untuk memisahkan antara system operasi pada komputer dengan media penyimpanan data.

Contoh : 40 GB : 20 GB - 20 GB ( Ruang kosong dibagi, dan tidak harus sama rata ).


➤ My Computer ➝ Local C ( Penyimpanan Sistem Operasi / Aplikasi ) / Local D ~ ( Merupakan Partisi ) mengapa harus dipisahkan data dengan Sistem Operasi, karna bila data diinstal tidak hilang datanya / kehapus, jadi jika suatu saat windows / linux mengalami kerusakan data - data penting masih bisa diselamatkan karena berada pada partisi yang berbeda dalam keadaan tertentu partisi harddisk juga sangat diperlukan apabila harddisk itu mengalami Bad Sektor. Harddisk dipartisi menjadi dua, dengan harapan bad sektor yang ada akan terpisah pada satu partisi yang tidak terpakai. Setiap partisi dapat dinyatakan oleh sebuah huruf dan akan menjadi drive yang bisa diakses oleh DOS. Tujuan penggunaan partisi didalam table agar mempercepat responquery database dan mempermudah manajemen aktifitas dengna backup dan pemeliharaan indeks.

Ohh yaa, apabila teman - teman ingin memformat harddisk komputer / laptop saya sarankan agar memformatnya melalui CMD agar bersih total.Kalau kamu bingung, kamu bisa juga loh berkunjung ke channel youtube saya, untuk melihat video tutorial yakni "Cara Format Harddisk Dengan CMD di Windows | Pake CMD Biar Bersih Semua !!!", siapa tau video dichannel youtube saya dapat lebih ampuhh kepada teman - teman untuk mengobati rasa bingung dan kesulitan dalam Cara Format Harddisk Dengan CMD di Windows | Pake CMD Biar Bersih Semua.
Berikut ini video saya "Cara Format Harddisk Dengan CMD di Windows | Pake CMD Biar Bersih Semua" pada channel youtube saya ini bisa diklik untuk berkunjung ;) "Tutorial Psikomter".

2. Jenis Partisi 
A.) Partisi Primary merupakan partisi utama dan harddisk yang memuat sejumlah file data fungsi dari partisi ini juga sebagai partisi yang digunakan sebagai Bootable yang pertama ( Drive C / Local C ) yang berfungsi sebagai master. jadi intinya partisi tipe ini digunakan untuk menyimpan file dari data Sistem Operasi.

B.) Partisi Extended  juga merupakan partisi utama pada harddisk. Partisi extended berfungsi untuk mengatasi keterbatasan pembagian partisi. Partisi extended tidak menangani pengolahan data secara langsung untuk dapat menggunakannya, kita harus menciptakan partisi Logical terlebih dahulu. bisa dibilang tipe partisi ini adalah partisi lain selain partisi Primary. Partisi extended ini bukan merupakan sebuah drive, karna hanya berupa pembatas yang berfungsi memisalnya antara "Partisi Primary dan Partisi Logical" agar sistem operasi dapat membedakan antara drive C dan drive berikutnya.

C.) Partisi Logical merupakan partisi sampingan yang terdapat pada partisi Extended. Partisi Logical mampu menampung berbagai file data Contohnya : Drive D, E, F dan seterusnya pada windows. jadi, partisi Extended terdiri dari Partisi Logical. partisi ini tidak terdapat sistem operasi seperti partisi Primary, karena sistem operasi tidak mengenal Partisi Logical sebagai bootable, walaupun nantinya kita dapat memberikannya sistem ketika proses pemformatan. partisi ini biasanya dikenal sebagai drive berikutnya.

3. Tips Cara Merawat Harddisk :


- Installah sebuah antivirus untuk berjaga apabila nantinya ada virus yang menyerang / merusak data anda kalau bisa antivirus harus sering diupdate.
- Usahakan untuk selalu melakukan backup ( menyalin / berdouble / copy data ) yang penting syarat backup harus beda partisi dan perangkat.
- Gunakan scandisk untuk mengecek apakah ada badsector didalam harddisk
- Selalu lakukan defagrement 2 minggu sekali agar data - data didalam harddisk agar selalu tersusun rapih.
- Gunakan software pihak ketiga untuk membersihkan junk file duplikat file data recycle bin anda bisa menggunkan system cleaner.
- Jangan terlalu sering mencabut dan memasang harddisk kedalam CPU karena harddisk sangat sensitiv, jika terkena goncangan, maka data - data didalam harddisk terancam hilang
- Jangan menyimpan data terlampau banyak, maksudnya jangan sampai freeharddisk sampai tinggal beberapa kilobyte. tapi belilah ruang sedikit agar harddisk tidak terlalu sesak setidaknya sisakan sekitar 20 MB. apabila anda menggunkan Sistem Operasi Windows biasanya akan muncul warning jika harddisk kita terlampau penuh.
- Uninstall program - program yang tidak berguna agar tidak memberatkan harddisk.

Seperti itulah arti dalam mengenal partisi pada harddisk dan beberapa tips cara merawat harddiskJika kalian ( Pembaca ) ada yang kurang paham / mempunyai pendapat yang berbeda dalam , Silahkan masukkan komentar dibawah ini mengenai pengertian diatas. "Hatur Nuhun".

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel